Kotori Tembok, Siswa SMP Disiram Air Keras

Rohmansyah, 16 tahun siswa kelas 3 SMP Satria, Serengseng Sawah, Jakarta Barat, mengalami luka bakar pada bagian leher dan punggung akibat disiram air keras oleh orang tak dikenal.

Kejadian itu berawal, saat dirinya dan beberapa orang lainya bermain ke rumah teman mereka di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, 22 Mei 2010 lalu. Salah satu teman mereka asyik mencoret-coret tembok di depan panti pijat Jalan Cileduk Raya, RT 3 RW 6, Petukangan Selatan, Pesangrahan, Jakarta Selatan.

"Tiba-tiba ada yang kesal dan melemparinya dengan batu, kemudian teman saya lari ke arah saya," ujarnya kepada wartawan, Jumat 4 Juni 2010.

Saat membeli air mineral di warung yang berada di dekat lokasi. Dua orang yang menggunakan sepeda motor dan membawa satu jerigen berisi air, langsung menyiramnya.

"Saya tidak tahu siapa orang itu. Setelah disiram leher dan punggung langsung perih," katanya.

Setelah itu, teman-teman korban mengantar pulang ke rumahnya di Jalan Swadaya 3 RT 3 RW 8 No 9a, Komplek BNI, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Sampai di rumah, kondisi korban kian memprihatinkan, karena kulitnya semakin perih. Orangtau korban pun panik melihat kondisi anaknya, dan langsung membawanya ke RS Jakarta untuk mendapatkan pertolongan.

Setelah kejadian tersebut kakak korban Andriansyah langsung datang ke Polsek Pesanggrahan untuk melaporkan kejadian tersebut.

Ibu korban Rami Darsih (52), meminta agar polisi segera menangkap pelaku dan memprosesnya secara hukum. "Pelakunya harus dihukum seberat-beratnya dan menanggung semua biaya pengobatan anak saya sampai kulitnya pulih," ujarnya lirih.

Sementara itu, Kapolsek Pesanggrahan Kompol Iryanto saat dihubungi wartawan, membenarkan laporan tersebut. "Saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi. Dugaan awal motifnya hanya salah paham," ungkapnya.

Dia menegaskan, pihaknya saat ini sudah mengkantongi satu orang yang statusnya mengarah sebagai tersangka. (adi)
sumber : viva news

Posted in: News